Ada sekitar 74 orang tahanan politik akan mati sia-sia, rezim sekarang junta akan membunuh 74 orang dalam bulan Agustus 2022 mendatang | POSINDONESIA.NET
mgid.com, 749657, DIRECT, d4c29acad76ce94f

Ada sekitar 74 orang tahanan politik akan mati sia-sia, rezim sekarang junta akan membunuh 74 orang dalam bulan Agustus 2022 mendatang

Jakarta, posindonesia.net

Pihak Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) belum mengambil tindakan kemanusiaan, kini harapan yang akan di bunuh secara di tembak mati oleh penguasa di Myinmar bulan ini, senin (01/08).

Ada sekitar 74 orang tahanan politik akan mati sia-sia, oleh rezim sekarang junta akan membunuh 74 orang dalam bulan Pertengahan Agustus 2022 mendatang.

“Kami kwuatir sekarang tahanan politik di myanmar, Puluhan tahanan politik di Myanmar terancam dieksekusi oleh militer yang berkuasa di negara itu”, katanya Wakil RI untuk Komisi HAM Antar pemerintah ASEAN (AICHR) Yuyun Wahyuningrum

Sebelumnya para menteri sebelum yang di jabat oleh Junta, ini juga ikut korban, menyusul hukuman mati yang telah dilakukan terhadap empat aktivis pro demokrasi pada pekan lalu.

Wakil RI untuk Komisi HAM Antar pemerintah ASEAN (AICHR) Yuyun Wahyuningrum mengatakan telah mendapat informasi bahwa Dewan Administrasi Negara (SAC) yang dijalankan oleh junta, berencana mengeksekusi 41 tahanan politik dalam beberapa hari mendatang.

“Mereka saat ini diberi seragam kuning dan dipindahkan ke sel lain untuk persiapan eksekusi, seperti dilaporkan media lokal pada 27 Juli 2022,” kata Yuyun dalam pernyataan yang disampaikan pada Sidang Khusus AICHR, Sabtu (30/7). dikutip antara.com

Selain itu, Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik (AAPP) melaporkan bahwa ada 74 tahanan politik yang terdiri dari mahasiswa dan profesional muda,

Delapan di antaranya perempuan yang kemungkinan akan menghadapi pembunuhan di luar proses hukum oleh rezim junta Myanmar.

jhon / hera /che-lie / posi

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Comments are closed.