Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Tengku Iwan Jayasyah’ Pihaknya Sangat Mendukung Adanya Revitalisasi Pasar Anyar Agar Menjadi Lebih Baik’ | POSINDONESIA.NET
class="post-template-default single single-post postid-3903 single-format-standard custom-background wp-custom-logo" id="top">
mgid.com, 749657, DIRECT, d4c29acad76ce94f

Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Tengku Iwan Jayasyah’ Pihaknya Sangat Mendukung Adanya Revitalisasi Pasar Anyar Agar Menjadi Lebih Baik’

TANGERANG, POSINDONESIA.NET

– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang mendukung revitalisasi Pasar Anyar yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Selasa (19/9/23).

Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Tengku Iwan Jayasyah mengatakan, pihaknya sangat mendukung adanya revitalisasi Pasar Anyar yang berlokasi di Kecamatan Tangerang tersebut menjadi lebih baik.

“Prinsipnya mendukung. Dan memang waktu periode sebelumnya dewan sudah mendorong ini. Dengan harapan akan menjadi lebih baik,” ujarnya.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga berharap kedepannya dengan revitalisasi mampu memberikan kenyamanan lingkungan di Pasar Anyar.
“Selain penataan yang lebih bersih dari segi lingkungan, rapih, lalu lintas juga kedepannya lancar dan yang tidak kalah penting adalah kepastian bagi para pedagang,” ungkapnya.

Menurutnya, pasar tradisional yang sudah sangat dikenal oleh khalayak ini harus terus membawa manfaat yang besar bagi Kota Tangerang.

“Ini pasar sudah lama, pengunjung juga banyak, meski dibandingkan tahun-tahun lalu pengunjung berkurang, tapi masih banyak, namanya pun sangat dikenal daerah lain, jadi layak untuk revitalisasi. Biar pengunjung betah,” jelasnya.

Tengku menambahkan, jika pasar ini sudah direvitalisasi dan ditata menjadi lebih baik, tentu akan semakin banyak aktivitas seperti akan menambah jumlah pengunjung. Tentunya, kata dia, seluruh stakeholder pun akan senang.

“Dengan kenyamanan ini akan menyedot pembeli yang akhirnya akan memberikan dampak buat Pemkot terkait retribusi. Dan sebaliknya buat pedagang retribusi tidak lagi menjadi beban lantaran pembeli yang sepi. Jadi kira-kira semua senang pemkot (retribusi), pedagang (laku), pembeli (nyaman) dan masyarakat (bersih tertib),” pungkasnya.

(Mar)

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Comments are closed.